Hal yang harus dihindari dan beberapa tips bila ada gejala panas dalam

Hal yang harus dihindari dan beberapa tips bila ada gejala panas dalam
cara mengatasi sakit dalam di tubuh 

         Siapa sih yang tidak mengalami Gangguan panas dalam tentu kita pernah alami bukan ??. Dalam istilah medis, dunia kedokteran menyebutnya misnomer, karena panas dalam menyerang esofagus bagian bawah, yang kemudian menyebabkan rasa sakit.
          Asam disgestif tidak sampai menyerang perut.Karena perut memiliki semacam membran protetif yang melindunginya, tapi esofogus tidak memiliki membran semacam ini. Itulah sebabnya Anda merasa sakit (panas).

Pemicu panas dalam yang paling umum adalah :
1. Mengkonsumsi daging terlalu banyak.
2. Makan terlalu cepat.
3. Terlalu banyak mengkonsumsi Coklat, bawang merah dan bawang putih atau pepermint.
4.  Merokok setelah makan.
5. Kopi (kopi biasa atau non kafein)..
Berikut adalah cara sederhana mengatasi panas dalam di tubuh :

1. Duduklah dan berdiri dengan tegak atau berjalan-jalan kapanpun bila memungkinkan. Menekuk badan atau berbaring akan mempermudah sekresi gastik bergerak ke atas menuju esofagus.
2. Jika panas dalam menggangu Anda ketika tidur, tambahkan bantal sehingga kepala terangkat lebih tinggi.
3. Jaga berat badan Anda. Mereka yang tubuhnya terlalu gemuk (atau pada wanita yang sedang hamil), perut bagian atas mendesak ke atas melewati diafragma.
4. Mengurangi 6 pemicu umum panas dalam seperti tersebut diatas
5. Jangan makan kira-kira 2 sampai 3 jam menjelang tidur.
6. Untuk melindungi perut Anda dalam menetralisir asam, minumlah 1 sampai 2 sendok teh cairan antasid anti-serap seperti magnesium hidroksida setiap 1 sampai 2 jam. (catatan : mereka yang memiliki penyakit jantung, penyakit ginjal, tekanan darah tinggi
7. Minumlah segelas susu; cara ini mungkin membantu lebih jauh. Susu bertindak sebagai zat protektif, tapi daya efektif susu tidak seefektif dibanding antasid.
8. Minum Liang Teh Cap Panda, dengan kandungan alami Chrysanthemum Flos untuk mengobati panas dalam dan Microcos Paniculata Folii untuk memperbaiki sistem pencernaan.

TIPS MENCEGAH PANAS DALAM :
Untuk mencegah panas dalam, dr.T.Bahdar Johan, Sp.PD, ahli penyakit dalam dari RS Internasional Bintaro, menyarankan beberapa kiat. Memang kiat ini tidak mutlak berlaku bagi semua orang karena tiap individu memiliki situasi dan kondisi tubuh yang berbeda.
1. Perhatikan jam makan 
Hal ini berlaku terutama bagi orang yang memiliki gangguan asam lambung. Telat makan bisa menimbulkan gangguan pada lambung atau naiknya asam lambung hingga ke daerah dada. Ini yang menyebabkan banyak orang merasa terkena panas dalam. 
2. Waspada makanan yang terlalu panas atau dingin 
Makanan yang terlalu panas atau dingin bisa mengganggu sistem pencernaan. Sistem pencernaan manusia bekerja pada batas suhu tertentu. Panas makanan yang berlebih dapat mengganggu lapisan lendir yang melapisi saluran pencernaan. Makanan yang terlalu dingin juga akan membuat sistem pencernaan mengerut sehingga mempersulit proses pencernaan.
3. Perhatikan menu makanan 
Makanan yang panas dan digoreng sering kali menyebabkan luka atau iritasi pada tenggorokan. Peradangan tersebut akan menyebabkan munculnya gejala panas dalam. Terlalu banyak minyak dalam makanan juga tidak baik untuk pencernaan dan tenggorokan.

4. Olahraga secara rutin 
Gejala panas dalam bisa muncul karena kelelahan. Dengan berolahraga, kondisi tubuh bisa dilatih dan terjaga lebih baik. Daya tahan atau stamina pun akan meningkat sehingga tidak mudah terkena panas dalam ketika kondisi tubuh terlalu lelah.
5. Kelola stres 
Saat ini banyak orang yang mengeluh terkena panas dalam akibat stres. Stres dapat menurunkan daya tahan tubuh, juga mengacaukan jam makan dan hormon tubuh. 
6. Tidur yang cukup dan teratur
Dengan menjaga pola tidur yang cukup dan teratur, akan menjaga stabilitas dan stamina tubuh agar tetap fit. Dengan kondisi tubuh yang prima, maka tubuh tidak mudah terserang penyakit

Berikut adalah buah yang dapat mengatasi panas dalam :
1. Jeruk
Jeruk adalah mengandung flavonoid dan fitonutrien yang berguna untuk kesehatan tubuh. Kandungan vitamin C ini, sangat bermanfaat untuk mengatasi panas dalam. Selain itu, jeruk juga mengandung asam askorbat yang dapat menetralkan asam lambung. Hasil penelitian menyatakan bahwa mengkonsumsi jeruk lebih baik daripada mengkonsumsi suplement kesehatan.
2. Pisang
Pisang merupakan sejenis buah-buahan yang kaya akan kandungan mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, kalsium, dan besi. Selain itu, kandungan antasid dalam buah pisang dapat membantu mencegah kenaikan asam lambung naik yang bisa menyebabkan timbulnya panas dalam.Kandungan lainnya adalah vitamin A, beta karoten, vitamin B6 yang dipercaya dapat membantu menjaga sistem metabolisme tubuh agar tetap sehat.
3. Jambu monyet
Jambu monyet memiliki vitamin C lima kali lipat dari buah jeruk, sehingga sangat baik dikonsumsi untuk membantu mengatasi gangguan panas dalam. Setiap 100 mg sajian jambu monyet menghasilkan vitamin C sebanyak 265 mg.
4. Jambu biji
Jambu biji Selaindi buat jus, ternyata jambu biji juga dapat membantu mengatasi panas dalam. Kandungan vitamin C dalam jambu biji dua kali lipat dari pada jeruk. 100 gr jambu biji menghasilkan 180 gr vitamin C.
6. Delima
Delima Buah ini banyak mengandung potasium, buah yang mengandung vitamin A, C, dan E, serta kandungan asam folik. 100 gr sajian buah delima bisa menghasilkan 30 mg vitamin C, sehingga buah ini juga sangat baik untuk dikonsumsi guna membantu pencegahan panas dalam.
7. Mangga
Mangga merupakan buah untuk obat panas dalam, karena kandungan vitamin C dari 100 gr buah ini mencapau 27.7 gr. Selain itu, mangga juga dpercaya dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh makanan penuh kolestriol, menormalkan kadar insulin, serta menjaga sistem pencernaan.
8. Tomat
Tomat  merupakan sejenis buah-buahan yang banyak mengandung vitamin A, C, K, kalium, folat, thiamin, niacin, vitamin B6, magnesium, fosfor, tembaga serta rendah sodium, lemak jenuh, kalori maupun kolesterol. Oleh karena itu, tomat menjadi salah satu buah yang wajib dikonsumsi sehari-hari.
9. Blewah
Tanaman merambat yang tergolong dalam genus cucumis ini banyak mengandung nutrisi seperti mineral, kalium, vitamin A, C dan juga kaya akan serat. Untuk itu buah ini sangat bermanfaat untuk  membantu meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga fungsi ginjal, limfa, dapat menurunkan tekanan darah tinggi, serta buah untuk obat panas dalam dan sariawan.

Nah demikian adalah cara mengatasi panas dalam dan hal yang dapat anda lakuka saat anda panas dalam semoga attikel di atas dapat membantu anda oke kawan sekian trimakasih.